A. Sistem Persamaan Kuadrat Dua Variabel Linier-Kuadrat (SPDVLK)
Pada pelajaran Matematika wajib kelas X, Kita telah mempelajari tentang sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV).
Masalah 1.1
Pada saat jam istirahat sekolah, Ani dan Nono bersama-sama pergi ke kantin sekolah. Ani membeli 3 buah donat dan 2 buah tahu isi dengan harga seluruhnya Rp8.000,00. Sementara itu Nono membeli 4 buah donat dan 2 buah tahu isi dengan harga seluruhnya Rp10.000,00. Berapakah harga masing-masing donat dan tahu isi per buahnya?
Misalkan x merupakan harga satuan donat dan y merupakan harga satuan tahu isi yang telah dibeli di kantin sekolah tersebut. Karena Ani membeli 3 buah donat dan 2 buah tahu isi dengan harga seluruhnya Rp8.000,00 maka kalimat tersebut dapat ditulis menjadi persamaan
Sedangkan Nono membeli 4 buah donat dan 2 buah tahu isi dengan harga seluruhnya Rp10.000,00 maka kalimat tersebut dapat ditulis menjadi persamaan
Masalah 1.2
Polisi mengejar pencuri dengan melakukan gerak lurus berubah beraturan (GLBB) karena diketahui percepatannya. Pada GLBB berlaku rumus:
Jika kita ubah variabel s menjadi y dan variabel t menjadi x, maka kita memperoleh sistem persamaan dua variabel linier-kuadrat (SPDVLK) sebagai beriku.
Perhatikan bentuk persamaan di atas. dapatkan Anda menentukan bentu umum dari SPDVLK?
Bentuk umum sistem persamaan dua variabel linier-kuadrat dengan variabel x dan y adalah:
Pada dasarnya, menyelesaikan sistem persamaan dua variabel linier-kuadrat berarti mengubah sistem persamaan tersebut menjadi persamaan satu variabel.
Ada dua metode yang bisa digunakan untuk menentukan himpunan penyelesaian suatu SPDVLK, yaitu metode grafik dan metode substitusi.
0 komentar :
Posting Komentar